Market Update
BREAKING NEWS! Bank Indonesia Mengambil Langkah Berani Menurunkan BI Rate Sebesar 25 Bps Menjadi 5,75%
Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga (BI Rate) sebesar 25 bps menjadi 5,75% dari yang sebelumnya 6,00%. Langkah ini mengejutkan pasar karena di luar ekspektasi. Sebelumnya BI Rate diproyeksikan tetap tidak berubah dilevel 6,00% dengan mempertimbangkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang masih tinggi di atas Rp16.200.
Baca SelengkapnyaWeekly Newsletter 14 Januari 2025: IHSG Kembali Gagal Window Dressing, Inflasi Indonesia Tahun 2024 Terendah Sepanjang Sejarah
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kinerja negatif untuk periode tahun 2024. Pada hari terakhir bursa (Senin, 30 Desember 2024), IHSG ditutup dilevel 7.079, -2,65% jika dibandingkan akhir tahun 2023 yang sebesar 7.272.
Baca SelengkapnyaWeekly Newsletter 31 Desember 2024: IHSG Berhasil Kembali di Atas 7.000, Window Dressing Belum Terjadi
Minggu lalu hari bursa hanya berjalan tiga hari, yaitu Senin, Selasa, dan Jumat. Pada hari Rabu, 25 Desember merupakan hari libur Natal dan hari Kamis, 26 Desember merupakan cuti bersama. Sementara itu Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil meningkat setelah minggu sebelumnya terkoreksi hingga -4,66% dalam seminggu (periode 13-20 Desember 2024). IHSG ditutup pada level 7.036, meningkat +0,76% di mana sempat mencapai level tertingginya di 7.120 pada hari Selasa, 24 Desember (+1,96%). Kenaikan ini membuat IHSG kembali berada di atas level 7.000.
Baca SelengkapnyaWeekly Newsletter 24 Desember 2024: BI Tahan Suku Bunga dan The Fed Turunkan Suku Bunga, IHSG dan Nilai Tukar Rupiah Anjlok
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan pelemahannya yang sudah terjadi pada minggu sebelumnya. IHSG ditutup pada level 6.983 hari Jumat, 20 Desember 2024, terkoreksi dalam sebesar -4,66%. IHSG melemah empat hari beruntun dari hari Senin, 16 Desember hingga Kamis, 19 Desember, dan baru menunjukkan perlawanan pada hari terakhir minggu tersebut yaitu hari Jumat, 20 Desember.
Baca SelengkapnyaWeekly Newsletter 17 Desember 2024: Inflasi Amerika Kembali Meningkat Sesuai Ekspektasi
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah terkoreksi dengan ditutup pada level 7.324 hari Jumat, 13 Desember 2024, menurun -0,79%. Secara pergerakan, IHSG terkena resistance di area 7.450-7.500 seperti pembahasan Weekly Newsletter 10 Desember 2024: https://sayakaya.id/blog/market-update/weekly-newsletter-10-desember-2024-inflasi-indonesia-kembali-meningkat-pmi-manufaktur-mendekati-level-ekspansi di mana IHSG tidak berhasil menembus area resistance.
Baca SelengkapnyaWeekly Newsletter 10 Desember 2024: Inflasi Indonesia Kembali Meningkat, PMI Manufaktur Mendekati Level Ekspansi
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kenaikan yang sangat signifikan dalam seminggu kemarin (periode 29 November - 6 Desember 2024). IHSG ditutup pada level 7.382, meningkat +3,77%. IHSG berpotensi melanjutkan kenaikan hingga mendekati area resistance terdekat pada level 7.450-7.500. Jika berhasil melewati area ini, IHSG dapat terus meningkat hingga resistance berikutnya pada level 7.800-7.900 yang juga merupakan level all time high (ATH).
Baca SelengkapnyaWeekly Newsletter 3 Desember 2024: Bulan November Berakhir, Penuh dengan Kinerja Negatif
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali terkoreksi -1,13% pada penutupan hari Jumat, 29 November 2024 dilevel 7.114. Penurunan ini membuat IHSG terkoreksi hingga -6,07% pada bulan November. Dan jika dibandingkan selama sepuluh tahun terakhir sejak tahun 2014, penurunan pada bulan November 2024 menjadi koreksi yang terdalam.
Baca SelengkapnyaWeekly Newsletter 26 November 2024: BI Rate Tetap, Dolar Amerika Mendekati Rp16.000
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya berhasil menghentikan penurunan beberapa minggu terakhir. IHSG ditutup pada level 7.195, naik +0,47%. Selama seminggu IHSG bergerak mendatar pada level terendah di 7.118 dan level tertinggi 7.229. Walaupun kenaikan IHSG masih terbatas, tetapi sudah menunjukkan sinyal positif adanya perlawanan dari tekanan jual yang terjadi belakangan.
Baca SelengkapnyaWeekly Newsletter 19 November 2024: Amerika Serikat Kembali Mengalami Inflasi, Market Tertekan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penurunan minggu lalu dan membuat IHSG telah terkoreksi selama tiga minggu beruntun. IHSG ditutup pada level 7.161 (-1,73%). IHSG terakhir mengalami kenaikan dalam seminggu yaitu pada periode 11-18 Oktober 2024 dengan kenaikan sebesar 3,19% ke level 7.760. Dan posisi IHSG saat ini semakin menjauh dari level tertinggi sepanjang masa atau all time high (ATH) pada level 7.910 (19 September 2024), atau terkoreksi -9,46%.
Baca Selengkapnya