Market Update

Weekly Newsletter 25 Maret 2025: BI dan The Fed Kompak Menahan Suku Bunga
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih melanjutkan pelemahannya hingga ditutup pada level 6.258 (-3,94%) untuk periode 14-21 Maret 2025. Sampai dengan Jumat, 21 Maret 2025 IHSG telah terkoreksi -11,61% sejak awal tahun atau year-to-date (YTD).
Baca Selengkapnya
Weekly Newsletter 18 Maret 2025: Inflasi Amerika Akhirnya Kembali Menurun
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah setelah sebelumnya berhasil meningkat hingga +5,84% dalam seminggu pada periode 28 Februari-7 Maret 2025. IHSG ditutup pada level 6.515 (-1,82%) untuk periode 7-14 Maret 2025. IHSG masih bertahan di atas level 6.500 setelah terjadinya koreksi tersebut.
Baca Selengkapnya
Weekly Newsletter 11 Maret 2025: Indonesia Deflasi, Saham dan Rupiah Menguat
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil berbalik arah setelah koreksi signifikan pada minggu sebelumnya. IHSG meningkat hingga +5,84% dalam seminggu pada periode 28 Februari-7 Maret 2025 dan ditutup pada level 6.636. Kenaikan ini membuat IHSG kembali berada di atas level 6.500 dan memberikan sinyal positif IHSG untuk dapat kembali menuju level 7.000.
Baca Selengkapnya
Weekly Newsletter 4 Maret 2025: Periode Berat IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami koreksi yang sangat dalam selama seminggu terakhir (periode 21-28 Februari 2025) dengan ditutup pada level 6.270 (-7,83%). Penurunan ini didorong oleh koreksi yang terjadi beberapa hari terakhir, seperti pada 25 Februari 2025 sebesar -2,41%, 27 Februari 2025 sebesar -1,83%, dan terakhir pada hari Jumat, 28 Februari 2025 sebesar -3,31%.
Baca Selengkapnya
Weekly Newsletter 25 Februari 2025: BI Rate Tetap, IHSG Berhasil Rebound
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya berhasil menghentikan penurunan beberapa minggu terakhir dengan ditutup pada level 6.803 (+2,49%) untuk periode 14-21 Februari 2025. Kenaikan IHSG ini merupakan kenaikan tertinggi dalam satu minggu pada tahun 2025 hingga di atas 2%. IHSG berhasil rebound dari level terendahnya pada tahun 2025 dilevel 6.500 (11 Februari 2025) dan kembali berada di atas 6.800 dengan sempat berada dilevel 6.908 pada 18 Februari 2025.
Baca Selengkapnya
Weekly Newsletter 18 Februari 2025: Inflasi Amerika Terus Meningkat, IHSG Bertahan di Atas 6.500
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih mengalami koreksi walaupun bisa bertahan di atas level 6.500. Dengan koreksi ini membuat IHSG telah mengalami kinerja negatif tiga minggu beruntun. IHSG ditutup pada level 6.638 (-1,54%) untuk periode 7-14 Februari 2025.
Baca Selengkapnya
Weekly Newsletter 11 Februari 2025: Indonesia Kembali Deflasi, IHSG Jeblok ke Bawah 7.000
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami periode satu minggu dengan koreksi yang cukup dalam, di mana IHSG terkoreksi hingga -5,16% pada level 6.742 untuk periode 31 Januari - 7 Februari 2025.
Baca Selengkapnya
Weekly Newsletter 4 Februari 2025: The Fed Tahan Suku Bunga, Presiden AS Donald Trump Mulai Menjalankan Pemerintahan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat mencatatkan level tertingginya pada 23 Januari 2025 dilevel 7.324, walaupun berakhir dengan ditutup pada level 7.232. Selanjutnya IHSG mengalami koreksi berhari-hari hingga ditutup pada level 7.109 (-0,63%).
Baca Selengkapnya
Weekly Newsletter 21 Januari 2025: BI Rate Turun, Inflasi Amerika Serikat Kembali Meningkat
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencatatkan kinerja positif setelah Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga (BI Rate). IHSG ditutup pada level 7.154, +0,93%. Sebelumnya, IHSG sempat mencatatkan level terendahnya pada tahun 2025 dilevel 6.956 (14 Januari 2025). IHSG langsung rebound saat BI Rate diturunkan pada hari Rabu, 15 Januari 2025 dengan meningkat hingga level tertingginya dilevel 7.190 (+3,36%) pada hari Kamis, 16 Januari 2025.
Baca Selengkapnya