4 Skill Investasi Reksa Dana yang Perlu di 2024!

Halo teman Yamin! Waduh, masa sih investasi reksa dana aja harus menguasai skill-skill tertentu, jadi pusing dong! Tenang teman-teman. Skill yang dipelajari tidak perlu menghabiskan waktu untuk bertapa di gunung atau di bawah lautan kok. Tapi kamu bisa mempelajari skill tersebut dengan membaca artikel ini. Di simak yah!

Reksa dana merupakan salah satu instrumen investasi yang juga sebagai alternatif kamu untuk mencapai tujuan finansial di masa depan. Kita dapat berinvestasi reksa dana dengan memiliki tujuan finansial, memahami profil risiko dan jangka waktu impian tersebut akan kita capai.

Namun, kita juga perlu mengetahui dan mempelajari beberapa skill di dalam investasi reksa dana untuk memudahkan kita memilih produk reksa dana yang cocok dengan tujuan finansial.

1. Niat

Beneran deh, ini tuh bukan hanya kata semata. Tapi kalo kita mempelajari sesuatu gak niat, efeknya pasti akan berbeda dalam jangka panjang. Jadi perlu banget nih buat kamu yang ingin mengetahui tentang reksa dana harus memiliki niat untuk mempelajarinya.

2. Membaca Prospektus dan Fund Fact Sheet

Sudah ada yang tau belum apa itu prospektus dan fund fact sheet? Kamu perlu memahami ini untuk investasi reksa dana. Berikut penjelasan singkatnya. Prospektus adalah dokumen yang lebih lengkap dan detail, disiapkan oleh perusahaan manajer investasi, dan harus disetujui oleh otoritas pengatur sebelum penawaran umum dana investasi. Ini bersifat legal dan memberikan informasi rinci kepada calon investor. Biasanya Prospektus diperbarui satu tahun sekali.

Isi dari Prospektus diantaranya yaitu:

a. Profil perusahaan manajer investasi: Informasi mengenai perusahaan yang mengelola dana.

b. Tujuan dan kebijakan investasi: Rinciannya tentang tujuan investasi dana, strategi yang akan diadopsi, serta jenis investasi yang akan dilakukan.

c. Risiko: Penjelasan mengenai risiko-risiko yang terkait dengan investasi di dana tersebut.

d. Struktur biaya: Informasi mengenai biaya-biaya, termasuk biaya penjualan (jika ada).

e. Informasi hukum dan peraturan: Penjelasan mengenai hal-hal hukum dan peraturan yang terkait dengan dana investasi.

Kalau Fund Fact Sheet merupakan dokumen yang menyajikan informasi ringkas tentang kinerja dan karakteristik dana investasi. Ini adalah ringkasan yang biasanya diperbarui secara berkala (biasanya bulanan) dan disediakan oleh perusahaan manajer investasi kepada investor dan calon investor. Fund fact sheet juga biasa disingkat dengan tiga huruf, yaitu FFS.

Di dalam FFS berisi tentang:

a. Kinerja reksa dana dana: Informasi mengenai kinerja historis dana, termasuk pengembalian investasi selama periode tertentu.

b. Alokasi aset: Rincian mengenai seberapa besar dana diinvestasikan dalam kelas aset tertentu seperti saham, obligasi, atau instrumen keuangan lainnya.

c. Biaya: Informasi mengenai biaya-biaya yang terkait dengan investasi, termasuk biaya manajemen.

d. Tujuan investasi: Tujuan dan strategi investasi reksa dana terkait.

Di Aplikasi SayaKaya, kamu bisa banget melihat Prospektus dan FFS dalam 1 tempat dengan file yang berbeda. Letaknya itu ketika kamu masuk aplikasi SayaKaya, pilih salah satu produk reksa dana, kemudian “tab” ke bagian “informasi”. Setelah itu scroll deh sampai paling bawah. Kamu bisa membacanya di sana ya.

Itu akan memudahkan kamu dalam pengambilan keputusan pada saat berinvestasi untuk mencapai tujuan finansial di masa depan agar lebih efektif lagi.

3. Memahami indikator risiko

Kamu dapat memperhatikan salah satu indikator risiko yang dimiliki aplikasi SayaKaya yaitu expense ratio (ER). Expense ratio mencerminkan seberapa besar biaya yang dikeluarkan oleh investor sebagai bagian dari kepemilikan mereka dalam dana investasi tersebut. Reksa dana dengan expense ratio yang rendah cenderung memberikan pengembalian bersih yang lebih tinggi kepada investor dibandingkan dengan reksa dana dengan expense ratio yang tinggi.

4. Memahami NAV atau NAB

Kamu sudah tahu belum NAV atau NAB itu apa? Jadi, Net Asset Value (NAV) atau Nilai Aktiva Bersih (NAB) adalah suatu ukuran yang digunakan untuk menentukan nilai per unit sebuah reksa dana. NAV menggambarkan nilai total aset bersih dana investasi setelah dikurangi oleh liabilitas. Dalam konteks reksa dana, NAV dinyatakan per unit, dan harga per unitnya dikenal sebagai nilai NAB per unit.

Itulah beberapa skill yang perlu kamu miliki untuk berinvestasi reksa dana di awal tahun 2024. Yuk investasi reksa dana sekarang di SayaKaya!