4 Tips Menjaga Pola Hidup Sehat: Fisik Kuat, Mental Selamat

12 Oktober 2023 Ditulis oleh Yamin SayaKaya
Featured

Halo teman Yamin! Kita menyadari bahwa kesehatan itu bukan hanya pada saat sedang berinvestasi. Namun dalam kehidupan pun kita juga harus menjaga kesehatan diri sendiri.


Beberapa waktu lalu, Yamin sering mendengar soal jumlah pasien Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) yang terus meningkat. Apalagi jika sudah masuk musim kemarau, suhu tinggi dan paparan sinar matahari bikin tubuh kita rentan mengalami dehidrasi dan terkena penyakit.


Eits, tenang aja Yamin punya solusinya. Yuk, kita simak 4 tips menjaga pola hidup sehat di bawah ini!


1. Makanan yang Bernutrisi


Untuk dapat menjalani hari yang panjang, tubuh kita memerlukan makanan bernutrisi. Kita belum bisa dikatakan menerapkan pola hidup sehat, jika tidak makan dengan pola teratur dan seimbang.


Kamu tahu gak? kalau setiap makanan yang dimakan bisa jadi nutrisi buat tubuh kita dan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.


Pertama, kamu bisa mulai dengan menetapkan waktu makan. Berikut adalah waktu idealnya:


a. Pukul 06.00-09.45 pagi, pada waktu sarapan


b. Pukul 10.00 pagi, waktu untuk makanan ringan


c. Pukul 13.00 siang, pada waktu makan siang


d. Pukul 18.00 malam, waktu untuk makan malam


Selain itu, pada saat sarapan kamu bisa memulai hari dengan makanan berprotein tinggi seperti telur dan susu. Kemudian, untuk mencegah rasa lapar yang berlebih, kamu bisa selingi waktu bekerja dengan memakan makanan ringan, seperti biskuit.


Setelah itu untuk makan siang, kamu dapat mengonsumsi makanan berat dengan gizi yang seimbang mulai dari karbohidrat, lemak, protein, hingga vitamin dan mineral. Untuk makan malam kamu bisa mengonsumsi makanan yang sama dengan makan siang.


Kamu harus ingat! makan di waktu yang tepat dapat mencegah berbagai macam penyakit mulai dari maag, diabetes, sampai obesitas.


Kemudian, kamu perlu memperhatikan kandungan gizi dari makanan. Terakhir, disarankan untuk kamu memperbanyak minum dan mengonsumsi buah di musim kemarau.


2. Tidur yang Cukup


Adakah dari kamu yang hobinya tidur? Ternyata tidur dengan porsi cukup bisa bantu kamu menjaga kesehatan tubuh, lho!


Dengan tidur yang cukup, kamu dapat mencegah tubuh dari berbagai penyakit baik mental, maupun fisik, seperti stres, diabetes, hingga jantung. Oleh karena itu, kamu dapat menerapkan pola tidur sehat dengan waktu 7-8 jam per hari.


Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah insomnia dan menjaga pola tidur sehat:


1. Hindari menonton televisi, komputer, dan telepon genggam 30 menit sebelum tidur.


2. Melakukan aktivitas yang membuat tubuh menjadi rileks, misalnya seperti mandi dengan air hangat.


3. Hindari asupan kafein dan alkohol 3-5 jam sebelum tidur.


4. Berjemur selama 15-30 menit, sinar matahari mampu membantu tubuh kita mengatur ulang siklus sirkadian.


3. Olahraga Teratur


Olahraga teratur itu penting bagi kesehatan tubuh. Bukan cuma kesehatan fisik, tapi juga mental. Namun, bagaimana kalau kamu gak punya waktu buat olahraga? Kami punya solusinya. Pertama, kamu dianjurkan untuk mengatur pola pikir (mindset) terlebih dahulu.


Kita asumsikan bahwa waktu seharusnya tidak menjadi hambatan bagi kamu untuk bergerak. Sebaliknya, kamu dapat memanfaatkan keterbatasan sebagai peluang untuk bergerak. Misalnya, berangkat ke kantor dengan menggunakan sepeda atau mencoba naik ke lantai atas gedung kantor dengan tangga bukan dengan lift.


Kemudian, kamu bisa memilih aktivitas olahraga yang disenangi. Ada begitu banyak jenis olahraga di dunia, mulai dari aktivitas fisik, senam hingga berbagai permainan olahraga lainnya. Kamu bisa mencoba melakukan kegiatan tersebut di hari libur dan menentukkan jenis olahraga yang digemari.


Berikut ada beberapa manfaat olahraga yang Yamin temukan:


1. Memperkuat otot, tulang, dan sendi,


2. Meningkatkan fleksibilitas sendi.


3. Mengurangi risiko jatuh dan cedera.


4. Membantu menstabilkan tekanan darah, gula darah, dan kolesterol.


5. Membantu menjaga berat badan.


6. Mengurangi resiko berbagai penyakit (diabetes hingga kanker).


7. Mencegah stress dan membantu menjaga kesehatan mental.


8. Membantu kita tidur dengan rileks dan nyenyak.


4. Meditasi


Tadi kita sudah membahas beberapa tips menjaga kesehatan fisik. Nah, sekarang kita akan membahas tips untuk menjaga kesehatan mental.


Kamu tahu gak kalau kesehatan mental itu sama pentingnya dengan kesehatan fisik? Faktanya, beberapa penyakit mental dapat meningkatkan risiko terkena penyakit fisik, salah satunya yaitu depresi yang berpotensi bisa memperburuk kondisi penderita diabetes, jantung, dan stroke.


Kesehatan mental jika tidak diatasi juga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Maka dari itu, disarankan untuk kamu melakukan meditasi sebagai langkah awal untuk menjaga kesehatan mental.


Meditasi merupakan salah satu metode relaksasi dalam mengatasi stres. Selama meditasi kamu bisa menghilangkan pikiran yang campur aduk dengan memusatkannya pada satu fokus.


Proses tersebut membantu meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Berikut adalah beberapa manfaat dari meditasi:


1. Meningkatkan kemampuan pengelolaan stres.


2. Meningkatkan kesadaran diri.


3. Membuat pikiran menjadi fokus.


4. Mengistirahatkan tekanan darah dan jantung.


5. Meningkatkan kualitas tidur.


Selain itu, beberapa penelitian juga membuktikan bahwa meditasi dapat membantu mengurangi beberapa gejala penyakit, seperti gangguan kecemasan, asma, kanker, jantung, insomnia, dan lain sebagainya.


Disamping harus menjaga pola hidup agar tetap sehat, kita juga bisa menjaga pola keuangan agar tetap sehat juga. Salah satu cara menjaga kesehatan keuangan yaitu dengan berinvestasi.


Dengan berinvestasi, kita bisa mencapai tujuan finansial yang kita telah impikan dan rencanakan di kemudian hari. Kalau kamu masih bingung investasinya di mana, kamu bisa download aplikasi SayaKaya sekarang!


Lihat Blog Lainnya

thumbnail
Gaya Hidup 11 Oktober 2023

Bosan dengan Wisata Biasa? Yuk, Coba Perjalanan dengan Tipe Adventure!

Halo, teman Yamin! Siapa di sini yang sudah ingin berlibur? Padahal libur akhir tahun masih beberapa bulan lagi. Nah, justru itu Yamin bakal ajak kamu mengenal wisata dengan tipe adventure atau petualangan. Sambil menunggu akhir tahun, yuk persiapkan rencananya dan simak artikel ini dengan baik.

Baca Selengkapnya
thumbnail
Market Update 10 Oktober 2023

Insentif Fiskal dari Kemenkeu - Market Outlook 10 Oktober 2023

Halo Teman Yamin, pada kesempatan kali ini team SayaKaya telah merangkum dan memilah beberapa berita yang bisa bermanfaat dalam membuat keputusan investasi kamu agar lebih optimal. Mari kita ulas berita di bawah ini:

Baca Selengkapnya
thumbnail
Education 6 Oktober 2023

5 Tips Menghadapi Volatilitas Nilai Obligasi

Halo teman Yamin! Ngerasain gak, beberapa waktu ini volatilitas dari pergerakan obligasi sedang bergejolak. Hal itu membuat sebagian kinerja reksa dana pendapatan tetap atau reksa dana lain yang alokasi dananya berada di obligasi atau sukuk terdampak.

Baca Selengkapnya

Aplikasi SayaKaya:
Mudah, Cepat, dan Terkurasi!

Semua orang kini bisa berinvestasi Reksa Dana dengan mudah hanya lewat satu aplikasi saja. Download sekarang!

HFM - Unverified - Shadow HFM - Verified - Shadow HFM - Unverified HFM - Verified stars
Sayakaya Logo Copyright ©2024 Landing Page
Download Aplikasi
PT SAYAKAYA LAHIR BATIN
location Sahid Sudirman Centre lt 12
Jl. Jend. Sudirman No.Kav. 13-15, Jakarta 10220
phone +6212527989
email hi@sayakaya.id
SayaKaya adalah aplikasi investasi reksa dana yang berlaku sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) dengan produk reksa dana dan manajer investasi pilihan yang telah terkurasi. Dikelola dan dikembangkan oleh PT Sayakaya Lahir Batin yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan dengan nomor registrasi KEP-17/PM.21/2021.

Investasi reksa dana mengandung risiko. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja masa datang. Calon pemodal/pemodal wajib mempelajari prospektus sebelum berinvestasi reksa dana. Dalam melakukan transaksi jual dan beli reksa dana, calon pemodal/pemodal diharapkan memperhatikan profil risiko, kondisi keuangan serta tujuan investasi dari masing-masing calon pemodal/pemodal.